Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Melamar Kerja ke Pabrik agar Diterima lewat 3 Tahapan

Cara Melamar Kerja ke Pabrik agar Diterima

Melalui artikel ini, kami akan menginformasikan tentang cara melamar kerja ke pabrik agar diterima. Cara yang kami sajikan di sini, ada tiga tahapan. Tiga tahapan ini harus Anda lalui dulu agar lamaran Anda dibaca oleh pihak pabrik, lalu mendapatkan panggilan.

Tiga tahapan tersebut terbilang mudah dilakukan. Hal yang perlu Anda siapkan adalah tahap persiapan, tahap saat melamar kerja, dan tahap setelah mengirim lamaran.

Untuk memahami setiap tahapan-tahapan tersebut, silakan simak selengkapnya di bawah ini.

Mengapa harus melamar kerja ke pabrik?

Perlu dipahami dulu bahwa ada banyak alasan mengapa seseorang ingin bekerja di pabrik. Utamanya, pabrik sudah jelas gajinya. Katakan lah soal gaji itu transparan.

Lebih dari itu, informasi lowongan pekerjaan di pabrik banyak banget. Loker-loker kerap bermunculan di banyak pabrik. Sehingga ketika ditolak oleh pabrik A, kita dapat melamar lagi ke pabrik lainnya.

Atau ketika kita resign dari pabrik, kita bisa bekerja lagi di pabrik lain yang relevan dengan pekerjaan kita sebelumnya. Jadi ada tambahan pengalaman kerja saat ditaruh di surat lamaran.

Selain itu, kerja di pabrik banyak ilmunya. Pekerja akan diajari dari 0 sampai ahli. Ada juga nantinya proses naik jabatan lewat promosi. Dan pada intinya, kerja ke pabrik berbeda dengan kantoran dan kerja rumahan.

Meski capek dan melelahkan, selalu ada hal-hal menyenangkan yang terjadi di tempat kerja. Belum lagi adanya keamanan terkait kesehatan, tunjangan, dan masih banyak lagi.

Cara melamar kerja ke pabrik agar diterima

Tahap persiapan

Cari informasi lokernya

Jika Anda ingin bekerja di pabrik, hal utama yang wajib Anda lakukan adalah mencari info lokernya dulu. Berbeda dengan melamar kerja ke sekolah dan kantor, tanpa ada info loker pun kadang dapat menerima pekerja baru. Kalu di pabrik, rata-rata harus ada info lokernya.

Untuk mencari info loker, Anda dapat mengaksesnya lewat internet, sosmed, dan situs-situs yang membahas soal dunia kerja. Atau, kepoin aja semua postingan kami di blog ini.

Siapkan berkas-berkas sesuai dengan persyaratan pabrik

Setiap ada info loker, pasti ada persyaratan yang dicantumkan. Nah semua persyaratan itu wajib Anda patuhi. Entah itu surat lamarannya, pas foto, KK, dan lain-lain. Hal terpenting yang harus Anda lakukan adalah melengkapi semuanya, tanpa terkecuali.

Anda bisa saja tidak ada panggilan jika tidak teliti saat mengirim lamaran. Jadi, harus diperiksa sebaik mugkin.

Kirim lamaran yang dapat menarik perhatian pihak pabrik

Meskipun banyak orang beranggapan bahwa ngirim lamaran ke pabrik itu susah diterima, katanya harus ada orang dalam dan harus ada uang dulu, tapi tetap saja di beberapa pabrik lain masih ada yang fair.

Oleh sebab itu, jangan dulu mikirin yang enggak-enggak. Jadi, buat lah lamaran yang menarik perhatian pihak pabrik. Cantumkan semua pengalaman kerja dan kemampuan Anda.

Cara Melamar Kerja ke Pabrik

Tahap mengirim lamaran

Kirim melalui POS

Setelah melengkapi semua persyaratan, maka kirimkan lamarannya melalui POS. POS saat ini sudah bekerjasama dengan berbagai pabrik. Ingat juga dengan tenggat waktu yang telah ditentukan sama pihak pabrik.

Ada baiknya, ketika ada info loker, Anda segera membuat surat lamaran dan mengirimkannya. Kalau bisa, kirim dua lamaran sekaligus. Diawal dan diakhir. Agar kelihatan serius.

Kirim melalui offline

Selain ke POS, kirim juga lamaran via offline. Biasanya lamaran yang dikirimkan via offline adalah lamaran terakhir. Dan biasanya dititipkan ke satpam atau mungkin ke temen kerja. Tahapan pengiriman kedua ini fleksibel saja teknisnya.

Cara pengiriman kedua ini boleh Anda lakukan atau tidak. Tergantung pada info loker yang Anda dapati.

Dekati orang yang sudah bekerja lama di pabrik

Sampaikan keinginan Anda bekerja di tempat rekan Anda yang sudah lama kerja di pabrik. Biasanya semakin lama seseorang bekerja di pabrik, semakin kenal dekat dengan para HRD-nya, mungkin juga dengan tangan kanan si pemilik pabrik, dan lain-lain.

Sehingga ketika Anda mendekati sosok pekerja seperti itu, peluang Anda keterima lebih gampang.

Tahap setelah mengirim lamaran

Nyalakan terus ponsel Anda

Katakan lah surat lamaran Anda sudah dikirimkan. Baik itu lewat online maupun offline. Nah, setelah itu, aktifkan terus ponsel Anda agar ketika ada panggilan, Anda langsung dapat mengangkat teleponnya.

Banyak lho pekerja yang kehilangan kesempatan interview hanya gara-gara telepon dari pihak pabrik tidak terangkat. Oleh sebab itu untuk mengantisipasi hal demikian, tidak ada salahnya handphone Anda nyalakan terus!

Siapkan jawaban terbaik apabila ada panggilan

Hindari jawaban-jawaban klasik seperti ingin mencari pengalaman kerja dan siap ditempatkan di bidang apapun. Sebaiknya jawaban Anda adalah jawaban yang dapat menggugah penanya interview.

Anda, dalam hal ini, harus kritis dulu. Bertanya dulu. Apapun itu. Apapun yang dapat meyakinkan tukang interview. Penulis pernah mengalami hal ini, dan hasilnya diterima dengan baik.

Berpakaian rapi saat diinterview

Hindari memakai pakaian yang tidak sopan saat diinterview. Pakai lah pakaian seperti kemeja putih, celana kain, dan sepatu bersih. Atau gunakan pakaian yang sudah diiinformasikan pihak pabrik.

Saat ini Anda harus paham bahwa, penampilan menjadi hal utama saat proses interview. Sikap pun harus dijaga pula. Entah itu saat duduk atau saat menjawab pertanyaan, utamanya juga suara harus lantang, jelas, singkat, dan selalu bersikap tenang.

Dengan demikian, ada kemungkinan Anda akan diterima dengan mudah.

-

Barangkali itu saja cara melamar kerja ke pabrik agar diterima. Selamat mencoba!
Follow Instagram : @dreamlokerdotcom

Telegram : t.me/dreamlokerdotcom